Minggu, 05 Agustus 2012

ESOTIKA KOPI LUWAK


Asal mula Kopi Luwak terkait erat dengan sejarah pembudidayaan tanaman kopi di Indonesia. Pada awal abad ke-18, Belanda membuka perkebunan tanaman komersial di Hindia -Belanda, terutama di pulau Jawa dan Sumatera. Salah satunya adalah bibit kopi arabika yang didatangkan dari Yaman.. Pada era "Tanam Paksa "(1830—1870), Belanda melarang pekerja perkebunan pribumi memetik buah kopi untuk konsumsi pribadi, akan tetapi penduduk lokal ingin mencoba minuman kopi yang terkenal itu. Kemudian pekerja perkebunan akhirnya menemukan bahwa ada sejenis musang yang gemar memakan buah kopi, tetapi hanya daging buahnya yang tercerna, kulit ari dan biji kopinya masih utuh dan tidak tercerna. Biji kopi dalam kotoran luwak ini kemudian dipunguti, dicuci, disangrai, ditumbuk, kemudian diseduh dengan air panas, maka terciptalah kopi luwak. Kabar mengenai kenikmatan kopi aromatik ini akhirnya tercium oleh warga Belanda pemilik perkebunan, maka kemudian kopi ini menjadi kegemaran orang kaya Belanda. Karena kelangkaannya serta proses pembuatannya yang tidak lazim, kopi luwak pun adalah kopi yang mahal sejak zaman kolonial.
Luwak, atau lengkapnya musang luwak, senang sekali mencari buah-buahan yang cukup baik dan masak termasuk buah kopi sebagai makanannya. Dengan indera penciumannya yang peka, luwak akan memilih buah kopi yang betul-betul matang optimal sebagai makanannya, dan setelahnya, biji kopi yang masih dilindungi kulit keras dan tidak tercerna akan keluar bersama kotoran luwak. Hal ini terjadi karena luwak memiliki sistem pencernaan yang sederhana, sehingga makanan yang keras seperti biji kopi tidak tercerna. Biji kopi luwak seperti ini, pada masa lalu hingga kini sering diburu para petani kopi, karena diyakini berasal dari biji kopi terbaik dan telah difermentasikan secara alami di dalam sistem pencernaan luwak. Aroma dan rasa kopi luwak memang terasa spesial dan sempurna di kalangan para penggemar dan penikmat kopi di seluruh dunia.
Khasiat kopi luwak membuat tubuh jadi toleran, tahan terhadap cuaca dingin, melegahkan tenggorokan di saat panas serta meningkatkan stamina. Khasiat kopi luwak dapat menyembuhkan penyakit, kalau kami mengumpulkan kopi luwak bukan karena khasiat kopi luwak.
Bagi para penikmat minuman kopi pasti penasaran untuk bisa mencicipi kopi luwak. Selain aroma dan citra rasanya nikmat membelai lidah khasiat kopi pun diyakini bisa meningkatkan stamina tubuh. Uniknya, kopi ini diolah dari biji kopi yang dihasilkan hewan luwak bersamaan dengan keluarnya kotoran hewan tersebut.
Biji kopi luwak yang belum diproses, bentuknya seperti kotoran hewan, karena memang merupakan kotoran dari binatang luwak, sejenis tupai yang memakan buah kopi. Meski berupa kotoran, namun biji kopi ini tidak berbau busuk dan rasanya tidak berubah. Bahkan kopi luwak diyakini mengandung zat tertentu yang bisa meningkatkan stamina tubuh.
Proses penyajian kopi luwak berbeda dengan pembuatan kopi biasa. Dimana bubuk kopi luwak langsung dimasak didepan pembelinya dengan alat yang disebut mocca pot.Meski harganya relatif mahal, namun peminat kopi luwak cukup banyak, karena kopi luwak diyakini berkhasiat meningkatkan stamina tubuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar